1. Sebutkan periodisasi filsafat Yunani, beserta tokoh dan pemikirannya!
2. Sebutkan karakteristik filsafat India dan China!
3. Filsafat Barat modern ditandai dengan Rasionalisme! apa maksudnya, Jelaskan!
4. Sebutkan ciri berpikir Filsafat.
5. Jelaskan pengertian berikut"Filsafat adalah Berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada"
Nama : SUBIYANTO
BalasHapusNPM : 09030001
Semester : 1
Mata kuliah : Filsafat umum
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar perama tau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dars pertama itu ialah zat yang taka tertentu sipat-sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluiruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir Filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir Filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Nama : ACHMAD SAFII
BalasHapusNPM : 09030022
Semester : 1
Mata kuliah : Filsafat umum
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar perama tau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dars pertama itu ialah zat yang taka tertentu sipat-sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluiruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir Filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir Filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Nama : M U K H L I S.
BalasHapusNpm : 09030033.
Semester : 1 (satu) / Khusus.
Mata kulia : Filsafat Umum.
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sipat-sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsur bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga berpikir merupakan suatu invertigasi yang mana nantinya dari hasil pikiran tersebut akan mengemukakan suatu ide-ide dan pendapat, dan dari itu timbul suatu pendapat berupa hasil, yang mana pendapat berupa hasil tersebutlah yang disebut dengan hasil dari pemikir.
Nama : Rendy Satrio
BalasHapusNPM : 09030016
semester : I
kelas : Non reguler
Jawaban :
1. Periodisasi filsafat yunani sebagai berikut :
a. Masa sebelum socrates
tokoh tokoh nya :
- Thales (624-548)berpendapat bahwa dasar pertama tau intisari alam ialah air.
- Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu adalah zat yang tak tertentu sifat - sifat nya yang disebut apeiron
- Anaximenes (590-528)mengatakan bahwa intisari alam adalah udara
- pitagoras mengatakan bahwa dasar sesuatu adalah bilangan
- Heraklitos (535-475)mengatakan bahwa didunia ini sesuatunya berubah
- Paramanides (540-475) mengatakan adanya pengetahuan yang bersifat tidak tetap dan berubah - ubah serta pengetahuan mengenai yang tetap,pengetahuan indra dan budi.
- Zeno dan melisos(mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar ada gerak. Gerak itu sebenarnya tidak ada dan tak mungkin)
- Empedokles (sebenernya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain daripada pencampuran dan penggabungan unsur - unsur rizomta : air, api, udara dan tanah)
- Anaxsagoras (filsup ini mengikuti empedokles tetapi unsur bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata)
- Demokritos (berkumpulnya jumlah otomos yang tertentu merupakan hal tertentu pula, jadi tindakan atomos ini lah yang menjadikan sesuatu)
b. Masa Socrates
Tokohnya socrates yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengtahuan sejati. socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahuan sejati itu.
c. masa sesudah socrates
tokoh - tokoh nya :
- Plato, pemikiran nya :
* mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak (heraklitos)ataupun yang tetap (paramanides)
* Yang berubah disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
* Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi.
- Aristoteles, pemikiran nya mengenai :
* Logika
* Metafisika
* Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat india menurut Prof.R.Adha Krishanan :
* Motif Spiritual
* Sikap introspektip dan realitas
* Hubungan erat antara hidup dan filsafat
* idealis
* Memberikan peran sentral terhadap intuisi
* mengakui otoritas
* Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis
Karakteristik filsafat cina :
* Sastra
* Lebih antroposentris
* Parkmatis
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama. tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme beranggapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio ; kebenaran pasti berasal dari rasio (akal)
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh rene descates (1596 - 1650 M). ia menegaskan perlu ada nya metode yang jitu sebagai dasar yang kokoh bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala secara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap sesuatu ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluruh pengetahuan.
4. Ciri - ciri berpikir filsafat :
* Radikal
* Bebas dan bertanggung jawab.
* Berpikir kritis dan rasional
* rasional
* Kontruksi dan paktual
* Koheren dan kontinue
* Konsisten
* sistematis
* Metodis
* Konprehensip
5. Maksudnya manusi bertanyya adalah berpikir, jadi ada rasa ingin tahu apa yang ada (alam) disekitarnya dengan menelaah,bertindak secara sistematis sehingga bisa memprediksi atau menemukan hal - hal ataupun peristiwa yang baru san bisa diterima oleh akal sehat. Karena Manusi mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Nama : ROHAINA
BalasHapusNPM : 09030029
Fak. : Psikologi-Non Reguler
Mata kuliah : Filsafat umum
Jawaban :
BalasHapus1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
• Masa sebelum Sokrates.
• Masa Sokrates.
• Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Sokrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah. Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Sokrates :
Kaum Sofis (Sofisme) orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Sokrates
Tokoh-tokohnya :
a. Plato
Pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?
b. Aristoteles
Pemikirannya :
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
BalasHapusFilsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. g. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Jika empirisme mengatakan bahwa pengetahuan diperoleh dengan alam mengalami objek empiris maka Rasionalisme mengajarkan bahwa pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir. Alat dalam berpikir itu ialah kaidah-kaidah logis atau kaidah-kaidah logika.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia adalah makhluk tukang bertanya.Dan bertanya adalah proses berpikir, berpikir tentang sesuatu yang dilihat, didengar dan dirasa. Karena berpikir filsafat adalah kritis dan analistis maka akan timbul pertanyaan tentang apa yang mungkin ada dibalik sesuatu yang ada.
Nama : ALMA ARIESNI
BalasHapusNPM : 09030025
Fak. : Psikologi-Non Reguler
Mata kuliah : Filsafat umum
Dosen : Agung Muhammad Iqbal. S. Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
• Masa sebelum Sokrates.
• Masa Sokrates.
• Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah. Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Socrates :
Kaum Sofis (Sofisme) orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato
Pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?.
b. Aristoteles
Pemikirannya :
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu yang ada atau terjadi.
Nama : Seprizal
BalasHapusNPM :09030027
Fak : Psikologi-Non Reguler
Study: Filsafat Umum
Dosen: Agung MuhammadIqbal, S.Ag, M.Ag
Jawaban
1. Periodisasi filsafat Yunani adalah
a. Masa pra-Socrates
- Thales (624-548) berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam adalah air.
- Anaximandhors mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang di sebut aperion.
- Anaximenes (590-528) mengatakan bahwa inti sari alam adalah udara
- Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
- Heraklitos (535-475) mengalami bahwa di dunia ini sesutunya berubah.
- Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersifat tidak tetap dan berubah-ubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indera dan budi.
- Zeno & Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tidak ada dan tak mungkin).
- Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Ada pun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomta : air, api, udara dan tanah.
- Anaxsagoras (fisuf ini mengikuti empedokles, tetapi unsur bukan hanya 4 melainkan amat banyak biji spermata).
- Demokritos (berkumpulnya jumlah atom yang tertentu merupakan hal tertentu pula, jadi tindakan atom inilah yang menjadikan sesuatu)
b. Masa Socrates/masa puncak
Tokohnya soctrates yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacan-macam coraknya kemudian di hilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahuan sejati.
c. Masa pasca-Socrates
Tokohnya :
- Plato, pemikirannya :
@ mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak (Heraklitos) ataupun yang tetap( Parmanides)
@ Yang berubah di sebut dengan pengalaman ataupun yang tetap, disebut budi kita.
@ Manakah yang benar pengetahuan indera atau pengetahuan budi.
- Aristoteles, Pemikirannya mengenai
@ logika
@ metafisika
@ fisafat alam
2. Karakteristik filsafat india menurut Prof. R adha krishanan :
@ Motif spiritual
@ Sikap introspektif Dan realitas.
@ Hubungan erat antara hidup dan filsafat.
@ Idealis.
@ Memberikan peranan sentral terhadap intuisi.
@ Mengakui otoritas.
@ Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan relitas dengan pendekatan sintesis.
Karekteristik filsafat cina
@ Sastra.
@ Lebih antroposentris.
@ Pragmatis.
3. Filsafat barat pada zaman modern, bahwa para filsuf menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri.
4. Ciri-ciri berpikir filsafat :
@ Radikal.
@ Bebas dan bertanggung jawab.
@ Berpikir kritis dan rasional.
@ Rasional.
@ Kontruksi dan faktual.
@ Koheren dan kontinue
@ Konsisten.
@ Sistematis.
@ Metodis.
@ Komprehensif.
5. Karena manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai mahluk yang suka bertannya oleh karenanya berfikir filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berfikir filsafat ini memikirkan sesutu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Nama : Fransiska O
BalasHapusNPM : 09030015
Fak : Psikologi-Non Reguler
Study: Filsafat Umum
Dosen: Agung MuhammadIqbal, S.Ag, M.Ag
Jawaban
1. Periodisasi filsafat Yunani adalah
a. Masa pra-Socrates
- Thales (624-548) berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam adalah air.
- Anaximandhors mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang di sebut aperion.
- Anaximenes (590-528) mengatakan bahwa inti sari alam adalah udara
- Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
- Heraklitos (535-475) mengalami bahwa di dunia ini sesutunya berubah.
- Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersifat tidak tetap dan berubah-ubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indera dan budi.
- Zeno & Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tidak ada dan tak mungkin).
- Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Ada pun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomta : air, api, udara dan tanah.
- Anaxsagoras (fisuf ini mengikuti empedokles, tetapi unsur bukan hanya 4 melainkan amat banyak biji spermata).
- Demokritos (berkumpulnya jumlah atom yang tertentu merupakan hal tertentu pula, jadi tindakan atom inilah yang menjadikan sesuatu)
b. Masa Socrates/masa puncak
Tokohnya soctrates yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacan-macam coraknya kemudian di hilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahuan sejati.
c. Masa pasca-Socrates
Tokohnya :
- Plato, pemikirannya :
@ mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak (Heraklitos) ataupun yang tetap( Parmanides)
@ Yang berubah di sebut dengan pengalaman ataupun yang tetap, disebut budi kita.
@ Manakah yang benar pengetahuan indera atau pengetahuan budi.
- Aristoteles, Pemikirannya mengenai
@ logika
@ metafisika
@ fisafat alam
2. Karakteristik filsafat india menurut Prof. R adha krishanan :
@ Motif spiritual
@ Sikap introspektif Dan realitas.
@ Hubungan erat antara hidup dan filsafat.
@ Idealis.
@ Memberikan peranan sentral terhadap intuisi.
@ Mengakui otoritas.
@ Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan relitas dengan pendekatan sintesis.
Karekteristik filsafat Cina
@ Sastra.
@ Lebih antroposentris.
@ Pragmatis.
3. Filsafat barat pada zaman modern, bahwa para filsuf menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri.
4. Ciri-ciri berpikir filsafat :
@ Radikal.
@ Bebas dan bertanggung jawab.
@ Berpikir kritis dan rasional.
@ Rasional.
@ Kontruksi dan faktual.
@ Koheren dan kontinue
@ Konsisten.
@ Sistematis.
@ Metodis.
@ Komprehensif.
5. Karena filsafat bertolak dari segala sesuatu yang meragukan dan mencari jawaban lain dari jawaban yang telah tersedia maka filsafat akan selalu berfikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada untuk mendapatkan kebenaran yang paling benar sehingga dapat dipertanggungjawabkan dan diakui kebenarannya.
Nama : ANTON ADI WIYOTO
BalasHapusNpm : 09030014.
Semester : 1 (satu)
Kelas : Non Reguler
Mata kulia : Filsafat Umum.
Dosen : Agung MuhammadIqbal, S.Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sipat sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsur bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
o Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
o Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
o Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
o Logika.
o Metafisika.
o Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
o Motif Spritual.
o Sikap introspektip dan realitas.
o Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
o Idealis.
o Memberikan peran sentral terhadap intuisi
o Mengakui otoritas.
o Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
o Sastra.
o Lebih antroposentris
o Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
Rasional
Bebas dan bertanggung jawab.
Berpikir kritis dan rasional.
Radikal
Kontruksi dan paktual.
koheren dan kontinu.
Konsisten.
Sistematis.
Metodis.
Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga berpikir merupakan suatu invertigasi yang mana nantinya dari hasil pikiran tersebut akan mengemukakan suatu ide-ide dan pendapat, dan dari itu timbul suatu pendapat berupa hasil, yang mana pendapat berupa hasil tersebutlah yang disebut dengan hasil dari pemikir.
30 DESEMBER 2009 11:54
Nama : TRINOLISA
BalasHapusNPM : 09030032
Fak. : Psikologi-Non Reguler
Mata kuliah : Filsafat umum
Dosen : Agung Muhammad Iqbal. S. Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
• Masa sebelum Sokrates.
• Masa Sokrates.
• Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah. Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Socrates :
Kaum Sofis (Sofisme) orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato
Pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?.
b. Aristoteles
Pemikirannya :
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu yang ada atau terjadi.
Nama : TEDI EKO WINANTO
BalasHapusNpm : 09030013.
Semester : 1 (satu)
Kelas : Non Reguler
Mata kulia : Filsafat Umum.
Dosen : Agung MuhammadIqbal, S.Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sipat sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsur bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
o Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
o Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
o Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
o Logika.
o Metafisika.
o Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
o Motif Spritual.
o Sikap introspektip dan realitas.
o Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
o Idealis.
o Memberikan peran sentral terhadap intuisi
o Mengakui otoritas.
o Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
o Sastra.
o Lebih antroposentris
o Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
Radikal
Bebas dan bertanggung jawab.
Berpikir kritis dan rasional.
Rasional
Kontruksi dan paktual.
koheren dan kontinu.
Konsisten.
Metogis.
Sistematis.
Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga berpikir merupakan suatu invertigasi yang mana nantinya dari hasil pikiran tersebut akan mengemukakan suatu ide-ide dan pendapat, dan dari itu timbul suatu pendapat berupa hasil, yang mana pendapat berupa hasil tersebutlah yang disebut dengan hasil dari pemikir.
Nama : AWALUDIN
BalasHapusNPM : 09030026
Fak. : Psikologi-Non Reguler
Mata kuliah : Filsafat umum
Dosen : Agung Muhammad Iqbal. S. Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
• Masa sebelum Sokrates.
• Masa Sokrates.
• Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah. Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Socrates :
Kaum Sofis (Sofisme) orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato
Pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?.
b. Aristoteles
Pemikirannya :
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu yang ada atau terjadi.
Nama : JHONY APRIAN
BalasHapusNPM : 09030050
Semester : 1
Mata kuliah : Filsafat umum
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar perama tau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dars pertama itu ialah zat yang taka tertentu sipat-sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato : pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman apapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi ?.
b. Aristoteles, pemikirannya mengenai ;
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluiruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir Filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir Filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
janah mengatakan...
BalasHapusNama : Roihatul Jannah
NPM : 09030021
Fak : Psikolog
Smster : 1
Study : Filsafat Umum
Dosen : agung Muhammad Iqbal. S.Ag.M.Ag
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu
sipat-sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah
udarahttp://berpikir-filsafat.blogspot.com
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak
tetap
dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra
dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari
benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan
dalam
seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-
unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsur bukan hanya
empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu
pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluiruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir Filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir Filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Nama : Wim agustian
BalasHapusNPM : 09030010
Smster : 1
Fak : Psikiolog
Study : Filsafat Umum
Dosen : agung muhammad Iqbal.S.Ag.m.Ag
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. g. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Jika empirisme mengatakan bahwa pengetahuan diperoleh dengan alam mengalami objek empiris maka Rasionalisme mengajarkan bahwa pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir. Alat dalam berpikir itu ialah kaidah-kaidah logis atau kaidah-kaidah logika.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan
tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran
mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik
sesuatu yang ada atau terjadi.
Nama : Hari wijaya
BalasHapusNPM : 09030009
Smster : 1
Fak : Psikolog
Study : Filsafat Umum
Dosen : Agung Muhammad Iqbal.S.Ag.M.Ag
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sipat sipatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsur bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah
alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau
pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan
tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa
segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu
yang ada atau terjadi.
nama: yoggi jungjunan
BalasHapusnpm : 09030053
matakul: filsafat umum
semester :I
jawaban:
1.masa sebelum socrates
tokoh-tokoh
a.thales (624-548) berpendapat bahwa dasar perama tau intisari alam ialah air.
b. aniximandeos mengatakan bahwa dunia hanyalah salah satu dari banyak sekali dunia yang muncul dari sirna yang disebut sebagai yang tak terbatas
2. masa socrates
tokoh-yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya pengetahuan sejati
3. masa sesudah socrtes
tokoh-tokoh
a. plato
>mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak
>yang berubah disebut dengan pengalamn apapun yang tetap disebut budi
>manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan Budi?
b. aristotele
> logika
> metafisika
>filsafat alam
4.ciri-ciri pemikiran filsafat
1.radikal
2.bebas dan bertanggung jawab
3.berfikir kritis dan rasional
4.rasional
5.kontruksi dan paktual
6.koheren dan kontinu
7.konsisten
8.sistematis
9.metodis
10konprehensip
5.karena manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga manusia mempunyai dampak sebagai mkhluk yang suka bertanya oleh karenanya filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berfikir filsafat sistem kebenaran tentang segala sesuatu yang telah diperoleh
NAMA : YOGGI JUNGJUNAN
BalasHapusNPM : 09030053
MATAKULIAH : FILSAFAT UMUM
JURUSAN : PSIKOLOGO
SEMESTER : I
Jawaban :
1. Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya
a. Thales (624-548) Berpendapat bahwa dasar perama tau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatkan bahwa dunia hanyalah salah satu dari banyak sekali dunia yang muncul dan sirna yang disebutnya sebagai yang tak terbatas.
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa sumber dari segala sesuatu pastilah “udara” atau “uap”.
d. Pitagoras mengatkan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
e. Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya beruba.
f. Paramanides (540-475) mengakui adanya pngetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
g. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
h. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsure-unsur rizomta: air, api, udara dan tanah.
i. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.)
j. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
2. Masa Socrates :
Tokohnya Socrates , yang mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Socrates menggunakan pengamatan yang komplit dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama maka muncullah pengetahun sejati itu.
Karakteristik filsafat India menurut prof.R.Adha Krishanan. :
• Motif Spritual.
• Sikap introspektip dan realitas.
• Hubungan erat antara hidup dan Filasafat.
• Idealis.
• Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
• Mengakui otoritas.
• Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Karestik Filsafat Cina :
• Sastra.
• Lebih antroposentris.
• Parkmatis.
3. Filsafat barat pada jaman modern, bahwa para Filsup menegaskan pengetahuan tak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri, namun tentang aspek mana yang berperan ada beda pendapat sehingga muncul aliran rasionalisme berangapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio : kebenaran pasti berasal dari Rasio (akal).
Aliran Rasionalisme dipelopori oleh Rene descates (1596-1650 M).
Ia menegaskan perlu adanya metode yang jitu sebagai dasar yang koko bagi semua pengetahuan yaitu dengan menyangsikan segala sacara metodis. Kalau suatu kebenaran paham terhadap suatau ujian kesangsian yang radikal ini maka kebenaran itu 100 % pasti dan menjadi landasan bagi seluiruh pengetahuan.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis dan rasional.
4. Rasional.
5. Kontruksi dan paktual.
6. koheren dan kontinu.
7. konsisten.
8. Sistematis.
9. Metodis.
10. Konprehensip.
5. Karna manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga mempunyai dampak sebagai makhluk yang suka bertanya oleh karenanya berpikir Filsafat berawal dari melakukan sesuatu, maka berpikir Filsafat ini memikirkan sesuatu yang ada dan yang mungkin ada meskipun tidak masuk akal.
Filsafat adalah sistem kebenaran tentang segala sesuatu yang dipersoalkan sebagai hasil dari berfikir secara radikal, sistematis dan universal
filsafat mencari kebenaran dari kebenaran untuk kebenaran, mengenai sesuatu yang domestically dengan berfikir secara radikal, sistematis dan universal.
Ilmu (Sains) melakukan penyelidikan dan pemikiran.
Terdapat kebenaran tentang kenyataan. Atau tercapaikah kebenaran yang berada dalam kenyataan tersebut.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama :Leonardo SInaga
BalasHapusNPM :11030049
Fak. :Psikologi-Non Reguler
Semester :I(satu)
Mata kuliah:Filsafat umum
Dosen :Agung Muhammad Iqbal. S. Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
☻ Masa sebelum Sokrates.
☻ Masa Sokrates.
☻ Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes(590-528)mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos(535-475)mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah.Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides(540-475)mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap,pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos(mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles(sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras(Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos(berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Socrates :
Kaum Sofis(Sofisme)orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a.Plato
Pemikirannya :
☻Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
☻Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
☻Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?.
b. Aristoteles
Pemikirannya :
☻Logika.
☻Metafisika.
☻Filsafat alam
2.Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
☻.Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
☻.Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
☻.Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
☻.Mengakui otoritas.
☻.Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
☻.Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
☻.Bersifat humanisme.
☻.Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
☻.Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
☻.Sikap optimis dan demokratis.
☻.menganjurkan untuk hidup hemat
☻.perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
☻.Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3.Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4.Ciri-ciri berpikir Filsafat :
☻.Radikal atau mendalam.
☻.Bebas dan bertanggung jawab.
☻.Berpikir kritis.
☻.Rasional.
☻.Koheren atau berkesinambungan.
☻.Konsisten.
☻.Sistematis.
☻.Metodis.
☻.Konprehensip.
5.Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu yang ada atau terjadi.
Nama : Yuni
BalasHapusNPM : 11030009
Fak : Psikologi-Non Reguler
Mata kuliah : Filsafat umum
Dosen : Agung Muhammad Iqbal. S. Ag, M.Ag
Jawaban :
1. Periodisasi pada filsafat Yunani adalah:
• Masa sebelum Sokrates.
• Masa Sokrates.
• Masa sesudah Sokrates.
Masa sebelum Socrates
Tokoh-tokohnya:
Filsuf Alam
a. Thales (624-548), berpendapat bahwa dasar pertama atau intisari alam ialah air.
b. Anaximandros mengatakan bahwa dasar pertama itu ialah zat yang tak tertentu sifat-sifatnya yang disebut apeiron
c. Anaximenes (590-528) mengatkan bahwa intisari alam adalah udara
d. Pitagoras mengatakan dasar segala sesuatu adalah bilangan.
Filsafat Menjadi
Heraklitos (535-475) mengalami bahwa didunia ini sesuatunya berubah. Untuk dasar alamnya adalah api.
Filsafat Ada
Paramanides (540-475) mengakui adanya pengetahuan yang bersipat tidak tetap dan beruba-rubah serta pengetahuan mengenai yang tetap, pengetahuan indra dan budi.
Kaum Elea
a. Zeno dan Melisos (mempertahankan benar kesatuan ada ini dan mengingkari benar gerak. Gerak itu sebenarnya tak ada dan tak mungkin).
b. Empedokles (sebenarnya tak ada menjadi dan hilang. Adapun perbedaan dalam seluruh keadaan itu tak lain dari pada pencampuran dan penggabungan unsur-unsur rizomata: air, api, udara dan tanah).
c. Anaxsagoras (Filsup ini mengikuti Empedokles, tetapi unsure bukan hanya empat melainkan amat banyak biji spermata.).
d. Demokritos (berkumpulnya jumlah atomos yang tertentu merupakn hal tertentu pula, jadi tindakan Atomos inilah yang menjadikan sesuatu )
Masa Socrates :
Kaum Sofis (Sofisme) orang-orang yang sifatnya amat ditentang oleh Socrates dan Plato.
Socrates mencari pengetahuan yang murni yang sebenarnya : pengetahuan sejati. Dan Socrates menggunakan pengamatan yang kongkret dan bermacam-macam coraknya kemudian dihilangkan yang berbeda dan muncul yang sama, maka muncullah pengetahun sejati itu.
Masa sesudah Socrtes
Tokoh-tokohnya :
a. Plato
Pemikirannya :
• Mencoba mencari penyelesaian dalam soal lama yaitu tentang gerak ( heraklitos) ataupun yang tetap (parmanides).
• Yang beruba disebut dengan pengalaman adapun yang tetap, disebut budi kita.
• Manakah yang benar, pengetahuan indra atau pengetahuan budi ?.
b. Aristoteles
Pemikirannya :
• Logika.
• Metafisika.
• Filsafat alam
2. Karakteristik filsafat India dan Cina
Filsafat India :
a. Motif Spiritual, sikap introspeksi dan pendekatan introspeksi terhadap realitas.
b. Hubungan erat antara hidup dan Filasafat, Idealis.
c. Memberikan peran sentral terhadap intuisi.
d. Mengakui otoritas.
e. Tendensi untuk mendekati berbagai aspek pengalaman dan realitas dengan pendekatan sistesis.
Filsafat Cina :
a. Pemikiran praktis berkenaan dalam pemikiran sehari-hari, cenderung mengarahkan dirinya dalam persoalan dunia.
b. Bersifat humanisme.
c. Etika dan spiritualitas, spiritualitas seseorang dinilai melalui moral dan etika dalam kehidupan sosial, kenegaraan dan politik.
d. Seni hidup bermasyarakat secara bijak dan cerdas.
e. Sikap optimis dan demokratis.
f. menganjurkan untuk hidup hemat
g. perpedoman pada relativisme nilai-nilai.
h. Integritas pribadi yang kokoh dan memiliki pengetahuan yang luas.
3. Filsafat Barat Modern ditandai dengan rasionalisme. Maksudnya :
Rasionalisme adalah faham filsafat yang mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Atau pengetahuan diperoleh dengan cara berpikir.
4. Ciri-ciri berpikir Filsafat :
1. Radikal atau mendalam.
2. Bebas dan bertanggung jawab.
3. Berpikir kritis.
4. Rasional.
5. Koheren atau berkesinambungan.
6. Konsisten.
7. Sistematis.
8. Metodis.
9. Konprehensip.
5. Filsafat adalah berpikir tentang segala sesuatu yang ada dan mungkin ada.
Manusia mempunyai akal dan pikiran sehingga akan timbul banyak pertanyaan tentang segala sesuatu yang ada atau terjadi. Dengan itu timbullah pikiran mengapa segala sesuatu itu ada atau terjadi dan siapa atau apa yang berada dibalik sesuatu yang ada atau terjadi.